Menu

Mode Gelap
Perusakan Hutan Lindung Tritik Nganjuk, Diduga Pelakunya Oknum Petani Porang Tunggu Hasil Lab, Wabup Trihandy Perintahkan Pasang Barikade Limbah Liar Diduga B3 di Nganjuk Puluhan Ton Limbah Diduga B3 Kembali Terjadi di Nganjuk, Aktivis Lingkungan Desak Dinas LH Uji Laboratorium Tiga Peserta Pawai Budaya Terheboh di Nganjuk Peringati HUT ke-80 RI Versi Anjukzone.id Menarik… Tradisi Reuni Para Dewa Dewi Kali Pertama Digelar di Klenteng Sukomoro Nganjuk Senyum Sehat Sejak Dini: KKN UNISDA dan drg. Al Riskha Bentuk Generasi Peduli Gigi di MI Bumirejo

Headline

Kembali Jalan Nganjuk Rusak, Warga Soroti Truk ODOL

badge-check


					Truk ODOL Pemicu Jalan Nganjuk rusak (foto_asep) Perbesar

Truk ODOL Pemicu Jalan Nganjuk rusak (foto_asep)

Nganjuk, anjukzone.id — Keluhan terhadap kerusakan jalan kembali mencuat di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. Warga menduga penyebab utamanya adalah lalu-lalang truk ODOL (over dimension over load) atau kendaraan bermuatan berat yang melebihi batas kapasitas.

Murni, warga Kecamatan Sukomoro, menyampaikan kekecewaannya terhadap kondisi jalan yang kian memburuk.

“Dulu sudah diperbaiki, tapi sekarang rusak lagi. Truk-truk besar lewat terus, padahal muatannya kelihatan jelas melebihi kapasitas,” Kata Murni. Selasa, 29 April 2025.

Menurutnya, dampak dari kendaraan ODOL bukan hanya soal jalan rusak. Truk-truk tersebut kerap memenuhi badan jalan, membuat pengendara lain kesulitan dan meningkatkan risiko kecelakaan.

Pemerintah Kabupaten Nganjuk tak tinggal diam. Kepala Bidang Angkutan dan Transportasi Dinas Perhubungan setempat, Makrus, menegaskan bahwa operasi penertiban akan segera dilakukan.

“Kami mulai pekan depan. Penindakan ini penting agar kerusakan jalan tidak berulang,” ujarnya.

Makrus menambahkan bahwa praktik ODOL merupakan pelanggaran serius terhadap regulasi lalu lintas. Merujuk Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 60 Tahun 2019, kendaraan yang tidak sesuai spesifikasi teknis dilarang beroperasi karena membahayakan dan menyebabkan degradasi infrastruktur.

Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi menilai pengawasan harus diperketat.

“Kalau terus dibiarkan, anggaran perbaikan jalan akan terus terkuras. Ini bukan hanya soal kerugian materi, tapi juga soal keselamatan masyarakat,” katanya Kang Marhaen sapaan akrab Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi

Warga berharap langkah penindakan terhadap truk ODOL tak berhenti pada wacana atau kegiatan sementara. Penanganan yang berkelanjutan dinilai penting untuk menjaga kualitas jalan dan menjamin kelancaran lalu lintas di wilayah tersebut. (as/skd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Perusakan Hutan Lindung Tritik Nganjuk, Diduga Pelakunya Oknum Petani Porang

28 September 2025 - 09:27 WIB

Tunggu Hasil Lab, Wabup Trihandy Perintahkan Pasang Barikade Limbah Liar Diduga B3 di Nganjuk

23 September 2025 - 23:50 WIB

Puluhan Ton Limbah Diduga B3 Kembali Terjadi di Nganjuk, Aktivis Lingkungan Desak Dinas LH Uji Laboratorium

22 September 2025 - 22:30 WIB

Tiga Peserta Pawai Budaya Terheboh di Nganjuk Peringati HUT ke-80 RI Versi Anjukzone.id

13 Agustus 2025 - 04:10 WIB

Menarik… Tradisi Reuni Para Dewa Dewi Kali Pertama Digelar di Klenteng Sukomoro Nganjuk

11 Agustus 2025 - 01:05 WIB

Trending di Budaya